aku dan kamu adalah energi,...segala sesuatu dalam semesta ini adalah energi,...dan energi itu terhubung satu sama lain,...

26 Agustus 2008

I have a dream

Selasa pagi 26 Agustus 2008, aku membaca sebuah penggalan ucapan pidato dari seorang tokoh terkenal Martin Luther King Jr di harian Kompas : “Saya memiliki impian, suatu hari bangsa ini akan bangkit dan mewujudkan arti sebenarnya dari kredo yang dipegang.”

Martin Luther King bermimpi suatu saat kelak akan terjadi persamaan hak antara ras negro dengan ras kulit putih di Amerika. Dalam pidatonya ia selalu menyampaikan “I have a dream”. Dan impiannya terkabul, orang negro kini mendapat hak yang sama seperti warga negara Amerika lainnya, bahkan kandidat kuat presiden Amerika kali ini adalah seorang berkulit hitam Barack Obama.

Well, kemerdekaan bangsa kita ini juga gak terlepas dari impian para pendiri bangsa, semua impian-impian itu ketika dicetuskan atau diangankan hampir semuanya serasa gak mungkin untuk diwujudkan, tapi impian itu ibarat energi kekal yang tinggal menunggu moment yang tepat untuk terwujud.

Mungkin gak akan pernah tercipta pesawat kalau Wright bersaudara gak pernah punya khayalan pingin terbang, atau gak akan pernah ada cerita manusia sampai ke bulan, kalau John F Kennedy gak pernah menyatakan impian itu sebelumnya.

Aku pernah nonton VCD nya Anne Ahira, dia bilang dulu waktu kecil dia adalah seorang pemimpi, saat menjual pisang goreng kepada para petani di sawah, sambil tiduran di tumpukan jerami dia sering melihat seekor elang yang terbang sambil berputar-putar, lalu dia mengimpikan dirinya bisa seperti elang yang terbang melayang-layang, kemudian saat melihat bebek berjalan berbaris diapun mengimpikan bisa menjadi seperti bebek yang berjalan lurus.

Anne Ahira kecil suka menempel foto-foto dirinya di kalender dengan latar belakang gedung-gedung di amrik sono, sesudah itu dia tempel di dinding kamar, sehingga setiap malam sebelum tidur dia selalu bisa membayangkan sedang berada di tempat-tempat tersebut.

Suatu saat oleh ibunya si Anne Ahira dimarahi & disuruh merobek tempelan-tempelan gambar yang ada di dinding, karena takut anaknya menjadi gila.

Beberapa tahun kemudian saat dewasa, Anne Ahira yang pernah bekerja sebagai penjaja pisang goreng itu benar-benar berpose dengan latar belakang gedung pencakar langit di amrik sono (San Fransisco), namun kali ini dia datang sebagai internet marketer kelas dunia, dan ibunya sampai menitikkan air mata ketika melihat gambar anaknya di harian Kompas dengan pose persis seperti gambar yang dulu pernah dia lihat sewaktu anaknya itu masih kecil dan menyuruh untuk merobeknya.

Impian bagaikan roh, yang seakan memiliki jiwa tersendiri yang mampu mengantar seseorang untuk meraih keinginannya. Asalkan impian itu tak pernah terintervensi atau terputus, maka impian itulah yang akan mengantar kita pada kesuksesan. Disadari atau tidak jalan untuk mencapai sukses itu akan selalu ada. Seperti ada sebuah keajaiban atau tangan Yang Maha Kuasa yang menuntun kita, yang seringkali tidak kita sadari. Mungkin berupa dorongan hati untuk mempelajari atau mengerjakan sesuatu, atau berupa suatu kebetulan yang mempertemukan kita dengan berbagai keberuntungan.

Kadang seorang sahabat atau saudara yang terdekat dengan diri kita sekalipun seringkali menertawakan atau mencemooh impian-impian kita, membuat diri kita menjadi ragu dan goyah akan terwujudnya impian-impian kita. Sebaiknya kita simpan saja impian itu dalam hati & biarkan dia tetap tumbuh subur dalam benak kita, biarkan dia mengendap dalam alam bawah sadar kita, jangan beritahukan kepada siapapun bila itu hanya untuk ditertawakan yang membuat kita menjadi goyah akan pencapaiannya.

Kalau perlu tulis dalam sebuah buku khusus impian, yang akan mengingatkan kita pada impian-impian kita, dan jangan pernah meremehkan impian itu karena dia memiliki energi tersendiri untuk menuntun kita, baik kita sadari maupun tidak untuk mencapainya.

0 komentar: